Di tengah dinamika politik dan perkembangan komunitas di Jakarta Selatan, terlihat adanya kerjasama yang semakin erat antara komunitas ojek online (ojol) dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dalam perjalanan waktu yang cukup lama, hubungan ini telah tumbuh dan berkembang, mengukuhkan kerjasama yang bukan hanya sekadar politik, tetapi juga penuh dengan semangat solidaritas dan gotong royong.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Jakarta Selatan, Al Mansyur Hidayatullah, memainkan peran sentral dalam memperkuat hubungan ini. Beliau menjadi sosok yang kerap menerima dan memberikan perhatian kepada para ojol yang berkunjung ke kantor PKS JakSel. Bukannya hanya dalam situasi tertentu, tetapi kerjasama ini telah terjalin sejak sebelum pandemi COVID-19 melanda negeri ini.
Selama masa pandemi yang sulit pada tahun 2020 dan 2021, PKS JakSel memberikan dukungan maksimal kepada komunitas ojol. Bantuan tersebut mencakup berbagai bentuk, seperti distribusi sembako, alat pelindung diri, dan bantuan keuangan bagi mereka yang terdampak langsung. Ini mencerminkan komitmen PKS untuk senantiasa hadir dalam setiap lapisan masyarakat, termasuk para pekerja sektor informal seperti ojol.
Menanggapi kunjungan dan aspirasi dari komunitas ojol, Ketua DPD PKS JakSel, Al Mansyur Hidayatullah, menyatakan kegembiraannya dan rasa syukurnya. Beliau melihat bahwa peran PKS sebagai partai Islam rahmatan lil alamin terus berkembang dan terasa di tengah masyarakat. Solidaritas dan kepedulian PKS terhadap kebutuhan masyarakat menjadi pondasi kuat dalam menjalin hubungan dengan berbagai komunitas, termasuk ojol.
Tidak hanya sebatas kunjungan dan aspirasi, tetapi hubungan ini semakin dalam dengan diterimanya Al Mansyur Hidayatullah sebagai anggota istimewa dalam komunitas ojol Jakarta Selatan. Hal ini mencerminkan adanya rasa saling menghargai dan kepercayaan antara PKS dan para pengemudi ojol. Langkah ini menjadi simbol kebersamaan dan kesatuan dalam mewujudkan tujuan bersama, baik dalam hal keberagaman maupun kemajuan ekonomi.
Selain itu, fenomena menarik terjadi di mana sejumlah anggota komunitas ojol menyatakan keinginan mereka untuk menjadi bagian dari PKS. Kecepatan dan responsifnya PKS dalam memberikan bantuan kepada anggotanya menjadi salah satu faktor utama yang mendorong semangat para pengemudi ojol untuk bergabung. Mereka melihat bahwa PKS bukan hanya sebuah partai politik, tetapi juga mitra yang siap membantu dan menjaga kesejahteraan anggotanya.
Dalam menghadapi perubahan dinamika politik dan masyarakat, kemitraan antara komunitas ojol dan PKS Jakarta Selatan membawa dampak positif bagi kedua belah pihak. Solidaritas, kerja sama, dan kepedulian merupakan kunci utama dalam menjaga dan mengembangkan hubungan ini. Sementara PKS terus membuktikan dirinya sebagai agen perubahan yang mampu beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat, komunitas ojol juga mendapat dukungan nyata dalam menjalankan aktivitas sehari-hari mereka. (ADM)