Hari Raya Idul Adha yang juga merupakan hari raya kurban adalah hari yang sangat menyenangkan bagi umat Islam. Pada hari itu banyak diantara umat Islam yang mewujudkan kebahagiaannya dengan menyembelih dan membagikan hewan kurban sebagai tanda rasa syukurnya kepada Allah yang telah memberikan begitu banyak nikmat. Diantara bentuk pengorbanan yang dapat disaksikan ditengah masyarakat adalah penyembelihan hewan kurban sapi, kerbau dan kambing. Biasanya penyembelihan dilakukan warga di halaman masjid, musholah, kantor, sekolah dan tanah lapang atau tempat lainnya.
Seperti biasanya pada hari Idul Qurban kemarin (1/9), Ustadz H. Achmad Yani, anggota komisi A DPRD Fraksi PKS menebar hewan kurban untuk wilayah Pancoran. Bang Yani rutin setiap tahun memberikan hewan kurban ke beberapa DPC PKS, salah satunya Pancoran.
Ibadah kurban, menurut Bang Yani yang juga dikenal sebagai muballigh ini, selain merupakan perintah atau syariat agama juga bentuk kesholehan sosial umat Islam kepada sesamanya. “Kurban merupakan wujud pengorbanan umat Islam yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh sesama manusia terutama kepada mereka yang masih membutuhkan sehingga terjalin ukhuwah, kebersamaan dan persatuan umat yang lebih kuat,” ujarnya.
Untuk itu, Bang Yani berpesan dengan momentum kurban ini, seluruh umat bersatu padu membangun empati dan kebersamaan untuk kebaikan dan kemajuan bangsa yang kita cintai bersama.
Pelaksaan pemotongan hewan kurban akan juga di wilayah DPC PKS Pancoran, mayoritas dilaksanakan pada hari Sabtu (2/9). Hewan kurban yang telah disembelih oleh panitia, dagignya dibagikan kepada warga. Harapannya melalui penyembelihan dan pembagian daging kurban, warga masyarakat dapat merasakan kebahagiaan hari raya dengan menikmati daging kurban. Selain itu bagi yang berkurban, diajarkan untuk memberikan rasa peduli terhadap warga serta semakin terjalinnya hubungan silaturahim dan ukhuwah diantara warga. Ajaran tentang berkurban ini sangat penting dan harus terus dilanjutkan serta dilestarikan ditengah kehidupan arus masyarakat metropolis seperti sekarang ini.